Medan, 10 Juni 2025 — Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) menggelar acara Pisah Sambut Dekan FIS di Aula FIS Kampus IV UINSU Tuntungan, Selasa (10/6). Acara ini menjadi momentum penting dalam pergantian estafet kepemimpinan, dari Dekan sebelumnya, Dr. Nursapia Harahap, M.A., kepada Dekan baru, Prof. Dr. Mesiono, S.Ag., M.Pd.
Acara yang berlangsung hangat dan penuh kekeluargaan ini dihadiri oleh para Wakil Dekan, Ketua dan Sekretaris Program Studi, dosen, tenaga kependidikan, serta sejumlah mahasiswa FIS. Hadir pula perwakilan pimpinan universitas dan para kolega dari berbagai fakultas di lingkungan UINSU.
Dalam sambutannya, Dr. Nursapia Harahap menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas amanah yang telah dijalankannya selama menjabat sebagai Dekan. Ia juga menyampaikan apresiasi atas dukungan civitas akademika FIS yang telah bekerja sama selama masa kepemimpinannya.
“Saya merasa sangat bersyukur atas kesempatan memimpin FIS selama ini. Tantangan tentu tidak sedikit, tetapi saya bersyukur kita bisa melewatinya bersama. Saya percaya di tangan Prof. Dr. Mesiono, FIS akan semakin maju dan berprestasi,” ujar Dr. Nursapia dengan penuh haru.
Sementara itu, Prof. Dr. Mesiono, S.Ag., M.Pd., dalam sambutannya, menyampaikan komitmen untuk melanjutkan capaian-capaian positif yang telah dibangun oleh kepemimpinan sebelumnya. Ia menekankan pentingnya kolaborasi, semangat inovasi, dan integritas akademik dalam memajukan FIS UINSU ke depan.
“Saya mohon doa dan dukungan dari semua pihak. Kepemimpinan adalah kerja kolektif. Mari kita bersama-sama membawa FIS menjadi fakultas yang unggul dalam pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat,” ungkap Prof. Mesiono.
Acara ditutup dengan pemberian cinderamata sebagai bentuk apresiasi kepada Dr. Nursapia Harahap atas dedikasi dan pengabdiannya selama menjabat sebagai Dekan FIS. Suasana haru dan hangat terasa ketika seluruh peserta memberikan tepuk tangan panjang saat sesi foto bersama berlangsung.
Pisah sambut ini tidak hanya menjadi seremoni pergantian jabatan, tetapi juga simbol keberlanjutan visi FIS sebagai fakultas yang humanis, ilmiah, dan berdaya saing di tingkat nasional dan internasional.