FIS UIN Sumatera Utara Gelar Rapat Kurikulum, Bahas Penyempurnaan Capaian Pembelajaran dan Relevansi Akademik

Medan, 11 Juni 2025 — Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan menyelenggarakan kegiatan Rapat Kurikulum sebagai bagian dari upaya berkelanjutan dalam penyempurnaan kurikulum akademik. Kegiatan ini berlangsung pada Rabu, 11 Juni 2025, di ruang rapat dekanat FIS UINSU.

Rapat kurikulum dipimpin langsung oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kelembagaan, Dr. Retno Sayekti, M.L.I.S., dan dihadiri oleh Dekan Fakultas Ilmu Sosial, Prof. Dr. Mesiono, S.Ag, M.Pd, para ketua dan sekretaris program studi di lingkungan FIS, serta sejumlah dosen perwakilan masing-masing prodi.

Dalam sambutannya, Dr. Retno Sayekti menekankan bahwa evaluasi dan pembaruan kurikulum merupakan langkah strategis untuk memastikan kesesuaian antara capaian pembelajaran lulusan dengan kebutuhan dunia kerja dan perkembangan ilmu pengetahuan terkini. Ia juga mendorong setiap program studi untuk secara aktif menyelaraskan kurikulumnya dengan kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

“Kurikulum bukan hanya dokumen administratif, melainkan pedoman utama dalam mengarahkan proses pembelajaran yang efektif dan relevan. Oleh karena itu, kita perlu merumuskan kurikulum yang adaptif, inovatif, dan berorientasi pada kompetensi lulusan,” ujar Dr. Retno.

Sementara itu, Dekan FIS, Prof. Dr. Mesiono, S.Ag, M.Pd, dalam arahannya menyampaikan bahwa kegiatan ini harus menjadi ruang refleksi dan perencanaan yang serius agar FIS UINSU dapat terus unggul dan kompetitif. Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pimpinan fakultas dan prodi dalam menyusun dokumen kurikulum yang berkualitas dan sesuai standar nasional pendidikan tinggi.

Rapat berlangsung dengan diskusi aktif antar peserta, membahas struktur kurikulum, pembobotan SKS, revisi mata kuliah, hingga integrasi nilai-nilai moderasi beragama dalam materi pembelajaran.

Kegiatan ini ditutup dengan kesepakatan untuk membentuk tim revisi kurikulum di masing-masing prodi dan menjadwalkan pertemuan lanjutan untuk finalisasi dokumen kurikulum terbaru.