Medan, 4 Agustus 2025 — Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU) Medan menggelar kegiatan penjajakan kerja sama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melalui Pusat Riset Arkeologi Lingkungan, Maritim, dan Budaya Berkelanjutan. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat Dekan FIS, Kampus IV Tuntungan, Senin (4/8).

Dekan Fakultas Ilmu Sosial, Prof. Dr. Mesiono, S.Ag., M.Pd., secara langsung menyambut kunjungan tim BRIN. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan harapan besar agar kerja sama ini dapat dilanjutkan secara legal dan formal melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara BRIN dan UIN Sumatera Utara, serta Memorandum of Agreement (MoA) antara Fakultas Ilmu Sosial dan Pusat Riset.

“Kami melihat potensi kolaborasi yang sangat besar, khususnya dalam pengembangan kajian keilmuan yang relevan dengan program studi yang ada di fakultas kami,” ujar Prof. Mesiono.
Sementara itu, Kepala Pusat Riset Arkeologi Lingkungan, Maritim, dan Budaya Berkelanjutan BRIN, Bapak Marlon Nicolay Ramon Ririmasse, menyampaikan beberapa program strategis BRIN yang berkaitan dengan kajian peradaban Islam, khususnya di kawasan pantai barat Sumatera. Hal ini menjadi relevan dengan keilmuan yang ada di FIS UIN SU Medan, khususnya Program Studi Sejarah Peradaban Islam, Sosiologi Agama, dan Ilmu Perpustakaan.

“Kami membuka peluang riset kolaboratif, khususnya dalam pelestarian manuskrip kuno serta penggalian data arkeologis yang mendukung pemahaman sejarah peradaban Islam di Sumatera,” jelas Marlon Ririmasse.
Turut hadir dalam kegiatan ini para Wakil Dekan di lingkungan Fakultas Ilmu Sosial, Kepala Bagian Tata Usaha, staf Dekanat, serta seluruh Ketua Program Studi. Kegiatan ini juga dihadiri oleh empat orang peneliti dari BRIN, yaitu Dr. Ery Soedewo, M.Hum., Stanov Purnawibowo, M.A., Alqiz Lukman, M.A., dan Deddy Satria, S.S.
Kegiatan berlangsung dalam suasana dialogis dan penuh antusiasme. Kedua belah pihak berharap agar langkah awal ini menjadi fondasi kuat bagi terjalinnya kerja sama yang produktif dalam bidang riset dan pengembangan ilmu pengetahuan, khususnya dalam lingkup sosial dan budaya Islam.

