FIS UIN Sumatera Utara Gelar Workshop Tinjauan Kurikulum

Medan, 6 Oktober 2025 — Fakultas Ilmu Sosial (FIS) UIN Sumatera Utara menyelenggarakan Workshop Tinjauan Kurikulum Program Studi pada Senin (6/10) di Kampus IV UINSU, Jl. Lapangan Golf No. 120, Desa Durin Jangak, Medan. Kegiatan ini bertujuan menyelaraskan kurikulum seluruh prodi dengan arah strategis fakultas, dinamika keilmuan mutakhir, kebutuhan pemangku kepentingan, serta kerangka Outcome-Based Education (OBE) dan kebijakan Merdeka Belajar–Kampus Merdeka (MBKM).

Pada workshop bertajuk “Workshop Tinjauan Kurikulum Prodi di Lingkungan Fakultas Ilmu Sosial UIN Sumatera Utara” tersebut, dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kelembagaan, Dr. Retno Sayekti, MLIS., mewakili Dekan Fakultas Ilmu Sosial. Peserta diajak untuk memberi perhatian pada: (1) pemutakhiran dan pemetaan bahan kajian; (2) penurunan CPL–CPMK–Sub-CPMK yang terukur; (3) peninjauan beban belajar, asesmen, dan rubrik.

Adapun narasumber pada kegiatan ini adalah:

  1. Dr. Muhammad Fadhli, M.Pd., narasumber dari LPM UIN Sumatera Utara
  2. Prof. Dr. Jonner Hasugian, M.Lib., dari USU sebagai narasumber prodi Ilmu Perpustakaan
  3. Dr. Harmona Daulay, MA., dari USU sebagai narasumber prodi Sosiologi Agama 
  4. Dr. Ery Soedewo, dari BRIN sebagai narasumber Sejarah Pendidikan Islam

Komposisi Peserta: Kolaboratif dan Representatif

Kegiatan diikuti 159 peserta yang mencerminkan kolaborasi lintas unsur kampus dan mitra eksternal:

  • Dosen tetap: 55 orang (34,6%)

  • Dosen tidak tetap: 14 orang (8,8%)

  • Tenaga kependidikan: 8 orang (5,0%)

  • Stakeholder (mitra industri/asosiasi/lembaga): 13 orang (8,2%)

  • Mahasiswa: 60 orang (37,7%)

  • Alumni: 9 orang (5,7%)

Keterlibatan dosen memastikan ketelitian akademik dan konsistensi antar-mata kuliah; tenaga kependidikan mengawal aspek operasional dan dokumentasi SPMI; mahasiswa menyuarakan pengalaman belajar dan relevansi tugas; sementara alumni dan stakeholder memvalidasi kebutuhan kompetensi di dunia kerja dan memberi masukan standardisasi sertifikasi serta peluang MBKM.

Hasil Utama Workshop

  1. Peta Kurikulum Terbarukan: penyesuaian bahan kajian inti/pendukung per prodi, termasuk penguatan literasi digital dan keterampilan abad 21.

  2. Penajaman CPL–CPMK–Sub-CPMK: formulasi capaian belajar yang spesifik, terukur, dan selaras dengan profil lulusan.

  3. Rancang Ulang Asesmen Berbasis OBE: perbaikan rubrik penilaian, bobot tugas, dan keterlacakan eviden capaian.

  4. Integrasi MBKM yang Ekuivalen: panduan konversi magang, proyek, riset, dan kegiatan sosial menjadi SKS secara akuntabel.

  5. Rencana Tindak Lanjut (RTL): timeline revisi dokumen kurikulum, uji internal, sosialisasi ke dosen/mahasiswa, dan monitoring evaluasi implementasi.

Melalui workshop ini, FIS UIN Sumatera Utara menegaskan komitmen pada penjaminan mutu akademik dan relevansi lulusan. Rekomendasi dan RTL yang disepakati akan menjadi landasan pembaruan kurikulum di tingkat program studi dan akan diikuti dengan sosialisasi serta evaluasi berkala agar implementasinya terukur dan berdampak.